Tujuan Pembelajaran :
Setelah mempelajari Enzim dan Metabolisme, siswa diharapkan dapat :
1. Menjelaskan proses pembentukan energi pada makhluk hidup
2. Menjelaskan peran enzim dalam proses metabolisme
3. Menyajikan data tentang proses metabolisme berdasarkan hasil investigasi dan studi literatur
4. Memahami proses pembentukan energi pada makhluk hidup
KATABOLISME
Dalam sistem pencernaan, telah dibahas bahwa sebelum diserap oleh usus halus, bahan-bahan makanan yang kita makan harus dipecah atau dirombak menajdi molekul-molekul yang lebih sederhana. Sebagai contog, bahan-bahan makanan yang mengandung karbohidrat harus dirombak menjadi molekul-molekul glukosa, bahan-bahan makanan yang mengandung protein dipecah menjadi molekul-molekul asam amino, dan bahan-bahan makanan yang mengandung lemak dipecah menjadi asam lemak serta gliserol. Berikut akan dibahas proses pemecahan atau katabolisme karbohidrat, protein dan lemak.
1. Katabolisme Karbohidrat
Katabolisme atau pemecahan molekul-molekul karbohidrat dimulai saat terjadi pencernaan makanandi saluran pencernaan. Molekul karbohidrat kompleks (polisakarida), akan diuraikan menjadi molekul-molekul karbohidrat sederhana (monosakarida). Proses tersebut berlangsung secara enzimatis.
Dari peristiwa perombakan (katabolisme) karbohidrat akan dihasilkan energi dalam bentuk ATP. Apakah ATP itu? Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Mengapa demikian? Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
a. Respirasi
Katabolisme atau respirasi sel adalah pemecahan molekul untuk mendapatkan energi. Respirasi sel dibedakan menjadi dua yaitu respirasi aerob dan respirasi anaerob .
Tahukah kamu apa itu reaksi aerob dan anaerob? Respirasi aerob adalah respirasi yang memerlukan oksigen, sedangkan respirasi anaerob adalah respirasi yang tidak membutuhkan oksigen.
Respirasi aerob terdiri dari beberapa tahap, yaitu: glikolisis, dekarboksilasi oksidatif, siklus krebs, dan rantai transport elektron yang telah dibahas pada materi sebelumnya. Respirasi anaerob adalah proses katabolisme yang tidak memerlukan oksigen untuk menghasilkan energi.
Respirasi anaerob terjadi pada bakteri, ragi, dan organisme prokariotik ataupun makhluk hidup uniseluler yang berada pada lingkungan dengan kadar oksigen yang rendah. Respirasi anaerob berdasarkan hasil katabolismenya dibedakan menjadi dua, yaitu fermentasi alcohol dan fermentasi asam laktat.
Rumus aerob digambarkan secara sederhana yaitu C6H12+6O2=6HCO2+6H2O.
b. Fermentasi Alkohol
fermentasi alcohol merupakan respirasi anaerob yang mengubah glukosa menjadi energi , etanol, dan karbon dioksida. Dilansir dari BioDifferences, respirasi anaerob menghasilkan energi dalam jumlah kecil yaitu 2 molekul ATP, sedangkan respirasi aerob menghasilkan energi dalam jumlah besar yaitu 32 molekul ATP.
Selain energi, respirasi anaerob menghasilkan etanol, dan karbon dioksida dengan persamaan:
C6H12O6 -------- C2H5OH + CO2 + Energi
Fermentasi Asam Laktat
Dilansir dari Chemistry LibreTexts, fermentasi asam laktat adalah respirasi anaerob yang menghasilkan asam laktar dan energi dan merubah NADH menjadi NAD+ melalui perantara asam piruvat.
Fermentasi asam laktat berlangsung pada pembuatan keju, buttermilk, dan yoghurt. Asam laktat yang dihasilkan pada pada proses fermentasi dapat membunuh bakteri dalam proses pembuatan makanan tersebut.
Kamu sangat bersemangat untuk berlolah raga sehingga kamu berlari dengan sangat kencang tanpa pemanasan terlebih dulu. Tiba-tiba otot kakimu terasa tertarik dan sangat sakit, kamu mengalami kram otot! Saat berolah raga berat kita bernafas dengan lebih cepat, namun tetap tidak memenuhi kebutuhan oksigen pada otot.
Kekurangan oksigen ini menyebabkan otot berespirasi secara anaerob untuk menghasilkan sejumlah kecil enegi.
Namun asam laktat yang dihasilkan reaksi anaerob menjadi menumpuk dan membuat kram otot, itulah mengapa kamu harus berolah raga secara bertahap agar tidak terjadi kram.
Berikut akan diuraikan tahap-tahap respirasi aerob yang dilalui oleh molekul glukosa di dalam sel. Tahap-tahap penguraian glukosa secara sempurna adalah :1. Glikolisis
Glikolisis merupakan tahap pertama respirasi aerob yang terjadi di dalam sitoplasma atau sitosol. Pada tahap ini molekul glukosa akan diuraikan menjadi senyawa yang lebih sederhana. Hasil penguraian molekul glukosa pada glikolisis berupa 2 molekul ATP, 2 molekul asam piruvat, dan 2 molekul NADH. Untuk lebih lengkapnya, perhatikan bagan berikut.
Urutan proses yang terjadi pada bagan di atas adalah sebagai berikut.
- Glukosa diubah menjadi glukosa, 6-fosfat disertai pemecahan ATP menjadi ADP. ATP harus dipecah menjadi ADP karena dibutuhkan sumber energi.
- Glukosa, 6-fosfat diubah menjadi fruktosa, 6-fosfat.
- Fruktosa, 6-fosfat diubah menjadi fruktosa, 1,6-bifosfat disertai pemecahan ATP menjadi ADP.
- Fruktosa, 1,6-bifosfat (6 atom C) dipecah menjadi 1 molekul gliseraldehid 3-fosfat atau PGAL (3 atom C) dan 1 molekul dihidroksiaseton fosfat atau DHAP (3 atom C). Molekul DHAP diubah menjadi senyawa PGAL, sehingga terbentuk 2 molekul PGAL.
- Molekul PGAL diubah menjadi senyawa 1,3-bifosfogliserat dengan cara mengikat Pi (fosfat organik). Setiap 1 molekul PGAL menghasilkan 1 NADH.
- 1,3-bifosfogliserat diubah menjadi 3-fosfogliserat. Pada reaksi ini, dihasilkan ATP sebagai sumber energi.
- 3-fosfogliserat diubah menjadi 2-fosfogliserat.
- 2-fosfogliserat diubah menjadi senyawa fosfoenolpiruvat (PEP).
- Fosfoenolpiruvat diubah menjadi asam piruvat disertai pembentukan ATP.
ATP (adenosin trifosfat) merupakan sumber energi yang nantinya digunakan untuk transpor aktif menuju mitokondria. Untuk 2 molekul NADH yang dihasilkan akan ditransfer ke tahap transpor elektron. Berikut ini ringkasan tahap glikolisis.
2. Dekarboksilasi Oksidatif
Tahap kedua setelah glikolisis adalah dekarboksilasi oksidatif. Tahap ini berlangsung di dalam mitokondria. Reaksi pertama diawali dengan perubahan asam piruvat menjadi asetil koenzim A (asetil koA). Perubahan tersebut menghasilkan molekul CO2 dan NADH. Artinya, satu molekul asam piruvat akan menghasilkan 1 molekul asetil koA, CO2, dan NADH. Oleh karena pada tahap glikolisis dihasilkan 2 asam piruvat, maka dekarboksilasi oksidatif menghasilkan 2 molekul asetil koA, 2 molekul CO2, dan 2 molekul NADH. Untuk prosesnya, simak bagan berikut.
Urutan prosesnya adalah sebagai berikut.
- Asam piruvat yang terbentuk pada tahap glikolisis akan melepaskan gugus karboksilat (COO–). Gugus tersebut akan diubah menjadi CO2.
- Sisa atom C dalam bentuk CH3COO– akan mentransfer kelebihan elektronnya pada molekul NAD+ menjadi NADH. Untuk CH3COO– akan diubah menjadi asam asetat.
- Asam asetat akan berikatan dengan koenzim A membentuk asetil koenzim A (asetil koA).
Untuk memudahkan pemahamanmu tentang dekarboksilasi oksidatif, perhatikan ringkasan berikut.
3. Siklus Krebs
Siklus Krebs adalah tahapan ketiga dari serangkaian proses respirasi aerob. Pada tahap ini akan dihasilkan 2 molekul ATP, 6 molekul NADH, 2 molekul FADH2, dan 4 molekul CO2. Untuk urutan prosesnya adalah sebagai berikut.
- Asetil koA (2 atom C) berikatan dengan asam oksaloasetat (4 atom C) membentuk asam sitrat (6 atom C). Itulah mengapa siklus Krebs biasa disebut siklus asam sitrat.
- Asam sitrat diubah menjadi asam isositrat.
- Asam isositrat (6 atom C) diubah menjadi asam α-ketoglutarat (5 atom C). Reaksi ini disertai pelepasan CO2 dan pembentukan NADH.
- Asam α-ketoglutarat (5 atom C) diubah menjadi suksinil koA yang memiliki 4 atom C. Reaksi ini juga disertai pelepasan CO2 dan pembentukan NADH.
- Suksinil koA yang terbentuk diubah menjadi asam suksinat (4 atom C). Reaksi ini menghasilkan GTP. Selanjutnya, GTP diubah menjadi ATP.
- Lalu, asam suksinat diubah menjadi asam fumarat disertai pembentukan FADH2.
- Asam fumarat yang terbentuk diberi tambahan air agar berubah menjadi asam malat (4 atom C).
- Asam malat diubah menjadi asam oksaloasetat kembali disertai pembentukan NADH.
Jika disederhanakan, siklus Kreb bisa dituliskan sebagai berikut.
4. Transpor Elektron
Tahap ini merupakan tahap akhir pada respirasi aerob yang disertai pembentukan ATP paling banyak. Transpor elektron berlangsung di dalam krista, yaitu membran dalam mitokondria. Reaksi yang berlangsung di dalam transpor elektron adalah reaksi reduksi dan oksidasi antara senyawa NADH dan FADH2. Kedua senyawa tersebut dihasilkan dari tahapan sebelumnya. Senyawa yang terlibat dalam transpor elektron adalah koenzim Q, sitokrom B, sitokrom C, sitokrom A, sitokrom A3, dan oksigen. Simak bagan berikut ini.
Adapun penjabaran bagan di atas adalah sebagai berikut.
- NADH mampu menghasilkan elektron berenergi tinggi melalui proses oksidasi. Lalu, elektron tersebut ditransfer ke koenzim Q. Oleh karena tingginya energi elektron, ADP dan fosfat anorganik bersatu membentuk ATP.
- Koenzim Q akan dioksidasi oleh sitokrom B. Akibatnya, koenzim Q akan melepaskan elektron dan 2 ion H+.
- Sitokrom B akan dioksidasi oleh sitokrom C, sehingga dihasilkan energi cukup tinggi. Akibatnya, ADP dan fosfat anorganik akan bersatu membentuk ATP.
- Selanjutnya, sitokrom C akan mereduksi sitokrom A.
- Sitokrom A akan mengoksidasi sitokrom A3. Reaksi ini juga memicu bersatunya ADP dan fosfat anorganik membentuk ATP.
- Sitokrom A3 dioksidasi oleh sebuah atom oksigen. Hasil akhir dari reaksi ini adalah terbentuknya molekul H2O.
Transpor elektron yang melibatkan oksidasi NADH akan menghasilkan 3 ATP dan 1 H2O. Demikian halnya dengan oksidasi FADH2. Pada oksidasi FADH2, jumlah ATP yang dihasilkan lebih sedikit, yaitu 2 ATP. Hal itu disebabkan oleh kecilnya energi yang dihasilkan dari oksidasi FADH2. Secara ringkas, pembentukan ATP dari NADH dan FADH2 ditulis sebagai berikut.
Dari tahapan glikolisis sampai siklus Krebs NADH dan FADH2 yang dihasilkan berturut-turut adalah 10 dan 2 molekul. Artinya,
Dengan demikian, tahap transpor elektron menghasilkan 34 ATP dan 12 H2O. Jika seluruh ATP dijumlahkan (mulai glikolisis – transpor elektron), akan dihasilkan seperti tabel berikut.
Referensi :https://www.kompas.com/skola/read/2020/10/28/154934569/katabolisme-karbohidrat-perbedaan-respirasi-aerob-dan-anaerob?page=all
gambar :
https://www.quipper.com/id/blog/biologi/respirasi-aerob-biologi-kelas-12/
Latihan Soal (jawablah dengan singkat, tepat dan jelas) : 1. Apakah yang dimaksud dengan ATP?
2. Tersusun oleh apakah molekul ATP
3. Dengan cara bagaimana ATP dapat menghasilkan energi?
Nama: Ayu Septiyanti
BalasHapusKelas: XII IPA 4
Jawaban:
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama:Hikma samara renhoat
BalasHapusKelas:XII IPA 4
Jawaban:
1.Adenosina trifosfat ( ATP ) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular " pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel .
2.ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat . Rumus empirisnya merupakan C 10 H 16 N 5 O 13 P 3 , dan rumus kimianya merupakan C 10 H 8 N 4 O 2 NH 2 (OH) 2 (PO 3 H) 3 H, dengan bobot molekul 507.184 u . Gugus fosforil pada AMP disebut gugus alfa, beta, dan gamma fosfat.
3.ATP mengangkut energy kimia pada sel yang membutuhkan energy darurat, seperti pada proses biosintesis, kontraksi otot, pemancaran sinar pada kunang-kunang, dan sebagainya.Apabila konsentrasi ATP cukup besar, maka ATP akan menjadi cadangan energy di sel otot dan menjadi suatu perantara enzim yang akan melangsungkan reaksi metabolisme Terdapat kerja oksidasi yang ternyata tidak memenuhi standar panas yang dibutuhkan sebagai sumber energy. Daur energy ini membutuhkan bentuk energy bebas yang terkandung dalam molekul organic, yang merupakan ATP dalam struktur ikatan kovalennya. Pada proses ini ATP berperan untuk menambah panas energy yang dibutuhkan pada bagian sel yang memerlukan energy lebih.
1.Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel
BalasHapus2.ATP tersusun atas kombinasi adenine, ribosa, dan tiga radikal fosfat. ATP terdapat dimana-mana dalam sitoplasma dan nukleoplasma semua sel, dan pada dasarnya semua mekanisme.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusNama:mutia amalia
BalasHapusKelas: XII-IPA⁴
JAWABAN:
1).Adenosina trifosfat ( ATP ) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular " pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel .
2).Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
3).ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Nailah Rifqa Fauziah olii
BalasHapusKelas : Xll IPA 4
Jawaban:
1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2.ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama: Sakinah Sri Eka Asyuri
BalasHapusKelas : XII IPA 4
1. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel (katabolisme).
Nama : Fitri zahwa attamimi
BalasHapusKelas : XII IPA 4
Jawaban :
1. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
2. terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
Nama: Salwa Amalia Makian
BalasHapusKelas: XII IPA 4
Jawaban:
1. ATP adalah sumber energi langsung bagi semua kegiatan metabolisme di dalam sel. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel yaitu dalam proses respirasi.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Energi yang dihasilkan katabolisme ditangkap dan dimasukan kedalam ATP. ATP seperti pesawat ulak-alik yang menyimpan dan membawa-bawa energi keseluruh tempat didalam tubuh.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa adenosin trifosfat adalah molekul pembawa energi dalam jumlah besar. Energi-energi tersebut akan tersimpat didalam ATP hingga saat dibutuhkan tubuh, ATP akan melepaskan gugus fosfatnya.ATP larut dalam air karena memiliki ikatan fosfathidrida, ikatan fosfathidridan ATP sangat tidak stabil, mudah diputuskan namun mudah disambungkan kembali. Karena hal inilah ATP dapat langsung melepaskan energi dalam jumlah besar saat dibutuhkan dengan sangat cepat.
1. ATP merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
BalasHapus2. ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Nama: Muhammad Abrian Saputra
BalasHapusKelas: XII IPA 4
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2.ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Indah Nurbaiti
BalasHapusKelas : XII IPA 4
jawaban
1. ATP (adenosin trifosfat) merupakan sumber energi yang nantinya digunakan untuk transpor aktif menuju mitokondria
2. Adenosine triphosphate (ATP) terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Nama : Ruhaima
BalasHapusKelas : XII IPA 4
1. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
Yang merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Astri Whulan Sari Kunio
BalasHapusXII IPA 4
1. Apakah yang dimaksud dengan ATP?
jawab : Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Tersusun oleh apakah molekul ATP
jawab : ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. Dengan cara bagaimana ATP dapat menghasilkan energi?
jawab : ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama : Raudhatul jannah lestaluhu
BalasHapusKelas : XII IPA 4
1.ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Karena Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Safitri Febriyanti Tuanaya
BalasHapusKelas:Xll IPA 4
1.Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
Yang merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2.ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama: Inda Rahmadani Bachtiar
BalasHapusKelas: XII-Ipa 4
Jawab: 1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Tersusun oleh apakah molekul ATP
jawab : ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. Dengan cara bagaimana ATP dapat menghasilkan energi?
jawab : ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama: Alini Jefryzal Busmar
BalasHapusKelas: XII IPA⁴
1. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama : Masyita Rizka Putri
BalasHapusKelas: XII IPA 4
1.) ATP merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2.)ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat
3.)ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Nama : Indah Fikriah Kanunu
BalasHapusKelas. : XII IPA 4
JAWABAN
1. ATP (adenosin trifosfat) merupakan sumber energi yang nantinya digunakan untuk transfor aktif menuju mitokondria.
2. ATP terdiri atas suatu basa oganik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling berdampingan.
3. Pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP), dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
Nama: Sakinah khofifah longa
BalasHapusKelas : XII IPA 4
1. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel (katabolisme).
Nama: BAHARUDIN ABD SYAHDAN
BalasHapusKelas : XII IPA
1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat. Rumus empirisnya merupakan C10H16N5O13P3, dan rumus kimianya merupakan C10H8N4O2NH2(OH)2(PO3H)3H, dengan bobot molekul 507.184 u. Gugus fosforil pada AMP disebut gugus alfa, beta, and gamma fosfat.
3. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel (katabolisme).
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMuhamad alfreza Mansur
BalasHapusXII IPA 4
Jawaban
1.Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel
2.ATP tersusun atas kombinasi adenine, ribosa, dan tiga radikal fosfat. ATP terdapat dimana-mana dalam sitoplasma dan nukleoplasma semua sel, dan pada dasarnya semua mekanisme.
3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Syahruddin Nursalim Wagola
BalasHapusXII IPA 4
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Jawaban:
BalasHapus1. 1. ATP (adenosin trifosfat) merupakan sumber energi yang nantinya digunakan untuk transfor aktif menuju mitokondria.
2. 2.ATP tersusun atas kombinasi adenine, ribosa, dan tiga radikal fosfat. ATP terdapat dimana-mana dalam sitoplasma dan nukleoplasma semua sel, dan pada dasarnya semua mekanisme.
3. 3.ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
1.Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat
BalasHapus2.Adenosine triphosphate (ATP) terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi
Nama : Nurvania Syakir
BalasHapuskelas : XII IPA 2
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular;[1] artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga berperan penting dalam sintesis asam nukleat.
2. ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat .
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Zulfahmi
BalasHapusKelas: XII IPA 2
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai satuan molekular pertukaran energi intraselular, artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : wasaharia
BalasHapusKelas. : XII IPA 2
1.ATP merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel (katabolisme).
Nama:Ali Waly
BalasHapusKelas:XII IPA2
1.Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2.ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3.ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama ; pinsari said
BalasHapusKls; XII IPA 2
Jawaban
1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Tersusun oleh apakah molekul ATP
jawab : ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. Dengan cara bagaimana ATP dapat menghasilkan energi?
jawab : ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi).
NAMA : AULIA PUTRI ASMI KASRIF
BalasHapusKELAS : XII IPA 2
1. ATP (Adenosina trifosfat) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai satuan molekular pertukaran energi intraselular, yang berfungsi untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP (Adenosina trifosfat) terdiri atas :
- basa organik (adenin)
- gula dengan 5 atom karbon (ribosa)
- 3 gugus fosfat
3. ATP dapat menghasilkan energi melalui proses respirasi, yaitu respirasi aerob dan respirasi anaerob.
Nama : Amelia Chaerunnisa
BalasHapusKelas : XII IPA 2
Jawaban :
1. ATP (Adenosine triphosphate) merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme. Selain untuk aktivitas sel, ATP akan digunakan juga dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak, dan protein.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Meutya Sahitya Azzahra
BalasHapusKelas: XII IPA-2
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup, suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan. ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Dwi safitri nauvalya putri jainahu
BalasHapusKelas:XII IPA2
1.Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2.ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3.ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Mirnawati Rahmadani janu
BalasHapusKls: XII IPA2
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel sel hidup
2.adenosine dan 3 gugus fosfat
3. Melalui pemutusan ikatan pada fosfat ke tiga, menjadi adenosine diphosphate dan senyawa fosfat anorganik
Nama: Nurul Qomaria
BalasHapusKelas: XII IPA 2
JAWABAN:
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga berperan penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Komposisi Kimia ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Raihan Ghifari Alfatah
BalasHapusKelas : XII IPA 2
Jawaban
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga berperan penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Komposisi Kimia ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
NAMA: SITTI NURJANNAH RUMALEAN
BalasHapusKELAS : XII IPA 2
JAWABAN:
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga berperan penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Komposisi Kimia ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3. 3.ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Anisa Istiqomah
BalasHapusKelas: XII IPA 2
1. ATP (Adenosina trifosfat) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai satuan molekular pertukaran energi intraselular, yang berfungsi untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. 3. ATP dapat menghasilkan energi melalui proses respirasi, yaitu respirasi aerob dan respirasi anaerob.
Nama : Raihan Pasca Razid Lasaiba
BalasHapusKelas : XII IPA 1
1. ATP (adenosin trifosfat) merupakan sumber energi yang nantinya digunakan untuk transpor aktif menuju mitokondria.
2. ATP terdiri dari adenosina dan tiga gugus fosfat.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Safira Papalia
BalasHapusKelas : XII IPA-1
Jawaban :
1. ATP atau adenosina trifosfat adalah merupakan satuan energi yang nantinya di gunakan untuk transpor aktif menuju mitokondria.
2. Adenin (basa organik), gula dngn 5 atom (ribosom), dan 3 fosfat
3. Pada dasarnya ATP merupakan senyawa kimia yg sngt penting bagi sel-sel hidup, ATP memiliki energi yang bisa di lepaskan dengan mudah melalui ikatan pemutusan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate atau ADP dan senyawa fosfat organik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali apabila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama:Alisha elshafira kahar
BalasHapusKelas:XII IPA 1
1.Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular " pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP dapat menghasilkan energi melalui proses respirasi, yaitu respirasi aerob dan respirasi anaerob.
Nama: Siti Az-Zahra Dianya Kinanti Sambas
BalasHapusKelas: XII IPA 1
1). Adenosina trifosfat(ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraseluler, artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2). nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3). ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Intan Fitriani Tuhepaly
BalasHapusKelas : XII IPA 1
Jawaban :
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Karena Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. ATP tersusun atas kombinasi adenine, ribosa, dan tiga radikal fostat. ATP terdapat dimana mana dalam sitoplasma dan nukleoplasma semua sel, dan pada dasarnya semua mekanisme.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : abdul rifai arifin
BalasHapusKelas : XII IPA 1
1. Adenosina trifosfat(ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraseluler, artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel.
2. ATP tersusun atas kombinasi adenine, ribosa, dan tiga radikal fostat. ATP terdapat dimana mana dalam sitoplasma dan nukleoplasma semua sel, dan pada dasarnya semua mekanisme.
3. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Citramisa Benyal
BalasHapusKelas : XII IPA 1
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Mengapa demikian? Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Djulkurnain sangadji
BalasHapusKelas : XII IPA 1
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Mengapa demikian? Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Posting Komentar
Nama: Nabila syah'baniah patty
BalasHapusKelas: XII IPA 1
1. ATP (𝘈𝘥𝘦𝘯𝘰𝘴𝘪𝘯𝘦 𝘵𝘳𝘪𝘱𝘩𝘰𝘴𝘱𝘩𝘢𝘵𝘦) merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme. Selain untuk aktivitas sel, ATP akan digunakan juga dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak, dan protein.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : faradila Arif
BalasHapusKelas : XII IPA 3
JAWABAN SAYA
1. ATP atau antenosina trifosfat adalah suatu nukleotida yang digunakan sebagai tempat pertukaran energi intraseluler . Hal ini berarti ATP berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Ketika sebuah sel membutuhkan energi, adenosin trifosfat ( ATP ) akan memutuskan setiap beta-gamma fosfat untuk menciptakan adenosin difosfat (ADP) dan molekul fosfat bebas. Sel akan menyimpan kelebihan energi dengan menggabungkan ADP dan fosfat untuk membuat ATP. Sel mendapatkan energi dalam bentuk ATP melalui proses yang disebut respirasi, reaksi kimia yang mengoksidasi glukosa enam karbon untuk membentuk karbon dioksida
Nama : Risky Dwi Putri
BalasHapusKelas : XII IPA 3
Jawaban
1. ATP atau antenosina trifosfat adalah suatu nukleotida yang digunakan sebagai tempat pertukaran energi intraseluler . Hal ini berarti ATP berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Ketika sebuah sel membutuhkan energi, adenosin trifosfat ( ATP ) akan memutuskan setiap beta-gamma fosfat untuk menciptakan adenosin difosfat (ADP) dan molekul fosfat bebas. Sel akan menyimpan kelebihan energi dengan menggabungkan ADP dan fosfat untuk membuat ATP. Sel mendapatkan energi dalam bentuk ATP melalui proses yang disebut respirasi, reaksi kimia yang mengoksidasi glukosa enam karbon untuk membentuk karbon dioksida
nama : akmelia putri
BalasHapuskelas : XII IPA- 3
1. Adenosine Triphosphate (ATP) adalah nukleotida.
2. ATP terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. Energi yang terikat di dalam ATP tersebut berasal dari energi yang dibebaskan dalam pemecahan senyawa organik dalam sel (katabolisme
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Nabila Meilani
BalasHapusKelas : XII IPA 3
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Feyza Pebrianty Lating
BalasHapusKelas : XII IPA 3
Jawaban:
1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : Ahmad fajri datumboyo
BalasHapusKelas : XII IPA 3
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama : RAHMATIA RUSLAN
BalasHapusKelas : XII IPA 3
JAWABAN
1. Adenosina trifosfat (ATP) merupakan suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular; artinya, ATP bisa dipakai untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga bertindak penting dalam sintesis asam nukleat.
2. Adenosine triphosphate (ATP)adalah nukleotida yang terdiri atas suatu Basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa) , dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.ATP pertama kali diisolasi dari otot manusia
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi)
Nama : Rizki Nurun Qalbiyah
BalasHapusKelas : XII IPA 3
1. Adenosina trifosfat (ATP) adalah suatu nukleotida yang dalam biokimia dikenal sebagai "satuan molekular" pertukaran energi intraselular. artinya, ATP dapat digunakan untuk menyimpan dan mentranspor energi kimia dalam sel. ATP juga berperan penting dalam sintesis asam nukleat.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Raihanah Madya
BalasHapusKelas XII IPA 3
Jawaban
1. ATP (Adenosine triphosphate) merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: fharadilla Palembang
BalasHapusKelas:XII IPA 3
1. ATP (Adenosine triphosphate) merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. ATP (Adenosine triphosphate) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.
Nama: Adit Assyidiq
BalasHapusKelas:XII IPA 3
1. ATP merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi sel-sel hidup. Di dalam ATP tersimpan energi utama yang diperlukan untuk berbagai aktivitas sel, seperti pembelahan sel dan transportasi zat. Selain untuk aktivitas sel, ATP yang dihasilkan dari reaksi katabolisme akan digunakan dalam reaksi anabolisme, misalnya sintesis amilum, lemak dan protein.
2. Adenosine triphosphate (ATP) adalah nukleotida yang terdiri atas suatu basa organik (adenin), gula dengan 5 atom karbon (ribosa), dan 3 gugus fosfat yang saling bersambungan.
3. ATP memiliki energi yang dapat dilepaskan dengan mudah melalui pemutusan ikatan pada fosfat ketiga, menjadi adenosine diphosphate (ADP) dan senyawa fosfat anorganik (Pi). ADP dapat membentuk ATP kembali bila terdapat gugus fosfat dan energi.